Tuesday, October 15, 2013

Jakarta Balikpapan Kali ini

"I'm sorry I don't understand
Where all of this is coming from
I thought that we were fine
(Oh, we had everything)
Your head is running wild again
My dear we still have everythin'
And it's all in your mind
(Yeah, but this is happenin')"

Dan lagu ini menemani gw selama perjalanan pulang

Wednesday, July 10, 2013

Ramadhan Kali Ini



Berdasarkan sidang itsbat Kementrian Agama Indonesia, Bulan Ramadhan 1434H ini telah diputuskan jatuh pada hari rabu, 10 July 2013 (sumber). Banyak perbedaan memang, seperti Muhammadiyah yang memutuskan awal puasa jatuh pada tanggal 9 July 2013 atau bahkan seperti tareqat Naqsyabandiah yang memutuskan puasa jatuh pada tanggal 7 July 2013.

Perbedaan ini memang bukan yang pertama, tetapi mudah-mudahan dengan ramainya arus informasi saat ini, perbedaan ini dapat diterima oleh siapapun. Walaupun sebenarnya saya lebih setuju semua pihak dapat memutuskan bersama-sama tanggalan krusial ini :D

Puasa kali ini adalah puasa kedua saya di Balikpapan. Jauh dari orang tua, demi mencari sesuap daging dan keripik singkong.Pada puasa pertama saya, alhamdulillah masih ada yang bisa saya pertahankan hingga bertemu puasa kedua ini. Yaitu shalat zuhur dan ashar berjamaah di masjid. Amalan lainnya?? rontok bersamaaan dengan waktu hehehehe (ini ketawa miris loh yaa)

Pertanyaaan nya sekarang...amalan apa yang bisa saya saya pertahankan selanjutnya???

hening.........  bingung...... ragu......

Thursday, April 18, 2013

Mencari Rumah Idaman

Alkisah…
Seorang pemuda ingin membeli rumah impiannya


Puluhan kompleks, apartemen hingga perkampungan sudah ia datangi
Dari satu makelar ke makelar lainnya...dari satu kota ke kota lainnya
Tidak mudah memang mencari rumah yang sesuai dengan spesifikasi yang diinginkan sang pemuda

Kalaupun ada yang sesuai dengan kriteria, sang pemuda harus mengantri di deretan waiting list para calon pembeli. Ada pilihan lain yang lumayan cocok dengan seleranya, tetapi sayangnya harga masih belum memungkinkan untuknya yang masih cockroach headache (baca: kroco mumet) 
Simulasi antriannya

Hingga suatu saat, seorang makelar datang. Makelar ini memang sudah cukup lama mengenal si pemuda. Jadi jika bicara masalah selera...tentunya pria punya selera #hilangfokus hahaha...Maksud saya jika bicara masalah spesifikasi rumah idaman idaman si pemuda, makelar ini sudah tahu bocoran kisi-kisi nya lah.

Sang Makelar pun menawarkan sebuah rumah, Lokasinya cukup strategis, bersebelahan dengan Masjid, dan cukup dekat dengan kantor si pemuda. Mungkin dengan sedikit jalan kaki, naik bis, ojek dan kereta bisa langsung sampai ke hadapan sang security kantor #lhaa jauh dong :D

Dan jangan tanya masalah teknologi, ibaratnya bila dibandingkan dengan rumahnya tony stark, ya menang jauh tony stark lah saudara-saudara... itu kan film.. bukan dunia nyata. Nah, untuk ukuran dunia nyata, rumah ini lumayan lah, dibangun oleh developer yang terkenal meahirkan komplek-komplek unggulan dan sangat ramah lingkungan. Rumah ini juga tampaknya akan sangat cocok untuk perkembangan anak-anaknya nanti. Plus yang terpenting, dari segi biaya pun cukup ekonomis dan menjanjikan.

Kalo ini rumahnya si Tony..bonus cw cakepnya 1 orang si Pepper Potts :p

Maka dibuatlah janji dengan makelar tersebut, dimana si pemuda sudah menyatakan minatnya walaupun belum memberikan persekot atau panjer. Mengenai waktu dealnya, nanti si pemuda akan menghubungi lagi secepatnya.

Sayangnya hari demi hari, sang pemuda malah terlena dengan kesibukannya. Posisinya sebagai pegawai senior membuatnya lupa dengan keinginannya untuk membeli rumah tersebut. Hingga suatu ketika, sang makelar menanyakan jadi atau tidaknya akad jual beli ini. 

Untuk itu, sang pemuda kemudian meminta waktu untuk berfikir ulang. Dikunjungi kembali rumah tersebut. Kondisinya masih sangat baik, sama seperti saat pertama kali ia kesana. Tak banyak yang berubah, bahkan malah sedikit upgrade di sana sini.

Setelah berjam-jam duduk di teras, si pemuda kemudian bangkit dan berjalan keluar. Ia sudah memutuskan, rumah ini tidak jadi ia ambil. Ia tahu, rumah ini memang sesuai dengan kriteria rumah idamannya dan tidak akan mudah untuk menemukan rumah seperti ini lagi.

Makelar pun kecewa, ia bertanya-tanya, mungkin ia terlalu terburu-buru mengingatkan sang pemuda. Mungkin sang pemuda malah terbebani dan tidak bisa berfikir jernih. Mungkin jika saja diberikan lagi tambahan tenggat waktu sang pemuda akan berubah fikiran. 

Tetapi jawaban si pemuda sudah bulat, tidak. Si pemuda baru sadar, membeli rumah bukan hanya masalah spesifikasi yang terukur. Rumah ini akan menjadi tempatnya menghabiskan waktu sepulang kerja, tepat beristirahat dari beban-beban dunia yang akan hadir dalam perjalanan hidupnya. Tempatnya bersantai tanpa harus melakukan kegiatan apapun, tempatnya bermain bersama anak-anaknya nanti. Dimana memilikinya bukan hanya sekedar menggugurkan kewajibannya untuk memberikan tempat berteduh bagi keluarganya. Ia butuh faktor lain selain spesifikasi itu.

Ia percaya, faktor lain itulah yang akan mengantarkannya menuju rumah idamannya. Sebagaimana pesan dari Juragan kosan kenalannya "Memilih rumah itu pake hati, kalo kamu merasa nyaman, adem, sejuk, insyaAllah sudah cocok itu, gak usah buru-buru, ojo kesusu reekk"

Sunday, April 14, 2013

Panggilannya Anno


Panggilannya Mano..Atau Anno...Atau kalo versi saya yaitu si Acem..

Memang bukan nama aslinya....nama panggilan aslinya sebenarnya Amelia yang dengan lidah cadelnya ia sebut "Amen".
Ketenaran artis Manohara melatar belakangi panggilan ini. Tentunya sisi baik nya yang kami harapkan ada di bocah ini. Sisi kehancuran rumah tangga sampai sang artis membintangi sinetron geje mudah2an gak ikutan terbawa. (amiinnn ya Allah amiiinnnnn)

Kelahirannya melengkapi formasi 3 bersaudara yang dimiliki oleh paman saya. Menjadikan ia anak paling bontot, paling manja dan paling usil dibandingkan kakak kakaknya.

Sayangnya ia menjadi anak terakhir yang mungkin tidak pernah mengingat seperti apakah Ayahnya. Saat itu otaknya masih terlalu polos untuk mengingat Ayahnya telah meninggal sebelum ia bisa berjalan dengan sempurna. Walaupun saya yakin, salah satu bagian terkecil otaknya akan mengingat bahwa ia pernah dicintai oleh seorang lelaki hingga akhir ajal menjemputnya.

Kehadiran Anno di rumah saya, membawa suasana berbeda..Senyuman, gelak tawa dan kadang "kerusuhan" mulai mewarnai rumah yang sudah mulai ditinggal kerja oleh mantan penghuni ciliknya itu. Kadang pagi hari ia datang sudah mandi, makan dan bau wangi. Seperti pagi itu..Anno datang sudah wangi..
 
 
 
 


Aksinya tentu saja akan membuat siapa saja tertawa... Apabila payung tersebut rusak..Ibu saya (panggilannya mama) akan bertanya padanya .."Siapa yang ngerusakin payung mamaaa??" dan dia dengan polosnya menjawab.."tata itaa"(panggilannya untuk kk saya) yang pastinya akan disambut oleh gelak tawa seisi rumah..

Pernah ada kejadian sedih dimana seorang temannya tidak mau diajak bermain karena akan pergi dengan ayahnya. Sontak Anno pun iri, dia menanyakan ke ibunya, dimana ayahnya. "Ayah Anno mana?" tanyanya dengan suara lirih. Pertanyaan yang menurut istilah kampung saya membuat kencang leher siapapun yang mendengarnya.

Tetapi kini Anno sudah mengerti jawabannya. Ia punya seorang Abi (paggilan ayah untuk om saya) dan seorang Papah (panggilan ayah untuk ayah saya). Selain itu, tak terhitung saudara-saudara yang bersedia dipanggil Ayah, Bapak olehnya. 

Friday, March 1, 2013

Exit Interview

Naahh...tahapan yang paling akhir pada proses Resign adalah Exit Interview.

Menurut Wikipedia An exit interview is a survey conducted with an individual who is separating from an organization or relationship. Most commonly, this occurs between an employee and an organization, a student and an educational institution, or a member and an association.

Jadi kalo diterjemahkan ke bahasa mama saya, exit interview ini semacam wawancara yang dilakukan oleh individu yang mau berpisah/keluar dari suatu organisasi.

Exit interview ini bagi saya salah satu tahapan yang gampang-gampang susah. Gampang karena pasti anda akan dikejar-kejar oleh cewe cewe HRD yang mostlikely unyu2 seperti ilustrasi di bawah ini, dan posisi butuh tak butuh sudah berbalik antara karyawan dan perusahaan.
Ini hanya ilustrasi, jangan ngarep punya HRD kayak gini deh gann hehehe
Tapi mengapa saya bilang susah? Karena kita harus hati-hati berbicara. Di Exit Interview ini, perusahaan sangat ingin mengetahui penyebab karyawan se-jenius anda resign. Semuanya akan di korek, mulai dari hubungan antar karyawan, karyawan dan atasan hingga gaji de el el akan terus digali. Tidak hanya faktor utama, faktor sampingan juga akan digali. Ini mengapa saya bilang berbahaya, karena anda yang telah berfikir kebebasan sudah didepan mata, kadang akan lupa, perkataan anda bisa menghancurkan karier seseorang.

Salah satu contoh pertanyaan standarnya seperti dibawah ini:
  • Mengapa anda Resign?
  • Jika boleh tahu apa yang perusahaan baru tawarkan kepada anda yang tidak bisa diberikan perusahaan ini?
  • Apakah ada selama ini masalah antara anda dan rekan kerja?
  • Apa yang tidak anda sukai dari perusahaan ini?
  • Apakah menurut anda selama ini bos anda mendukung karier anda? 
Pertanyaannya mungkin simple, tapi ingat, semua jawaban anda akan dicatat dan dilaporkan sebagai bahan evaluasi. Untuk itu, ada baiknya anda mengurangi penyebutan nama yang sekiranya tidak terlalu perlu pada saat ini. Misal anda tidak suka sama rekan seruangan anda karena dia sering minta snack anda, please..gak usah sebut-sebut itu. Atau jika bos anda tidak pernah mentraktir anda, ya gak usah segitunya sampe melaporkan bahwa bos anda pelit, medit dan tidak perhatian sama bawahan.

Saat exit interview ini jg HRD akan menanyakan saran-saran untuk perbaikan perusahaan kedepannya. Jika perlu anda bisa membuat perbandingan kenapa anda lebih memilih resign daripada ikut berjuang dengan serikat karyawan demi perbaikan perusahaan. Saran-saran anda ini mudah-mudahan bisa membantu rekan-rekan yang anda tinggalkan nantinya. Naik gaji, kemudahan mendapat training dan perbaikan fasilitas kantor akan menjadi kado perpisahan terbaik buat rekan-rekan yang anda tinggalkan.

Walaupun mungkin mereka gak sadar bahwa anda berkontribusi dalam perbaikan-perbaikan tersebut. :)








Wednesday, January 30, 2013

Surat Pengunduran Diri


Salah satu tahap terberat sebelum resign adalah membuat surat pengunduran diri
Bagaimana membuat sebuah surat yang diharapkan tidak menyinggung perasaan dari si "Bos"

dan itulah yang terjad pada saya pada tahun 2011 lalu...

searching-searching di google..gak dapat yang pas..
minta sama senior yang dah pernah cao'...kata2 nya gak cocok..masak saya harus bilang "istri ga cocok dengan kehidupan kota"..saya kan masih bujangan!!! #tepokjidat

akhirnya saya kumpulkan semua contoh surat pengunduran diri...
copy...paste...copy...paste.....edit...edit...
ganti font...kasih gambar kucing..#eh (- -")

delete gambar kucing tadi...daaannnn jreeeennnggg jadilah surat penguduran diri saya..

mudah-mudahan berguna untuk anda

----------------------------------------------------------------

(tanggal)

Kepada Yth;
Bpk/Ibu. (nama atasan)
(jabatan)
(nama Perusahaan)
(nama kota)


Perihal             : Pengunduran Diri



Dengan Hormat

Melalui surat ini saya selaku karyawan dari (nama Perusahaan), berdasarkan Perjanjian Kerja Bersama pasal xx mengenai PHK Karena Permintaan Sendiri(silahkan diganti dengan PKB perusahaan anda), maka saya yang bertanda tangan dibawah ini

Nama                           : (nama anda)
Nomor Pegawai          : (no pegawai anda)
Posisi/Job Grade         : (jabatan anda)

Mengajukan pengunduran diri dari (nama Perusahaan). terhitung mulai dari tanggal (tanggal anda ingin mengundurkan diri).

Penggunduran ini bukanlah keputusan yang mudah bagi saya dan membutuhkan pertimbangan yang cukup lama. Saya mengucapkan terimakasih atas kesempatan yang telah diberikan untuk dapat bekerja dan menjadi ”keluarga” di perusahaan ini selama hampir (lama anda bekerja) tahun.

Juga saya memohon maaf apabila terdapat hal-hal yang kurang berkenan dari saya selama bekerja di perusahaan ini. Selama proses pengunduran diri ini, pelaksanaan serah terima tanggung jawab dan segala kewajiban akan saya selesaikan secepatnya.

Atas perhatian dan kerjasama Bapak, saya mengucapkan banyak terima kasih.




Salam,




(nama anda)                         "
--------------------------------------------------------------
nahhhh
kalo mau dalam bahasa inggris, kebetulan saya jg ada contohnya

---------------------------------------------------------------


(Date)

Ibu/Bapak/Mr/Mrs (your boss name)
(Position)
(Company)
(City)



Dear (your boss name)

Please accept this letter as notice of my resignation from my position as (your Position) in (Company), Balikpapan

I received an offer to working as (your next Position)in (your next Company) that suits one of my life plans. After careful consideration, I've realized that this opportunity is the right path for me.

I would be happy to help with the transition of my duties so that the (your current team) continues to function as usual after my departure. I am available for hand offer to my replacement.

I know it won't be enough handover within one month notice, but I am open for any discussion or question, if needed, regarding my previous project  through email or any other media.

I want to give my sincere thanks for all of the opportunities that (Company) has given me, the position, the chance to improve myself, the open critics (especially from you), and for all of the knowledge I have gained at (your current team) over the years.


Thank you

Best Regards





(Your name)
(Your Division) 
(Empolye Number)
(Your email)



selesai sudah salah satu tahap terberat anda dalam resign...jangan khawatir..masih banyak tahap-tahap berat lainnya..jadi jangan khawatir yaa....hehehe

note: gambar saya ambil dari link ini

DUA IRIS KUE

Alkisah ada seorang tukang kue..
Sebut saja namanya Marwan...
Seluruh orang di kampungnya suka dengan kue buatan si Marwan..
Mungkin kalo diibaratkan musisi Indonesia, dia macam Ayu ting ting lah..
Siapa sih yang gak goyang begitu denger sik asik??

(yaakk yang gak ngaku mending diem aja yaa hahaha)
--namanya juga ibarat..ga usah protes dehh--

Nah hingga suatu saat si tukang kue ini akhirnya berkenalan dengan pakar kue lainnya..
Entah mengapa bagi si tukang kue ini, rasa pakar kue ini cocok dengannya...
Maka mulailah Marwan berguru di sana..tambah kecap di sini, kurangi margarin di sana, sampai jumlah adukannya pun jadi beda...

dannnn....voiillaaa...this is it...kue ala chef tukang kue kampung edisi baru (ambil kata-kata farah queen)

warning : gambar diatas bukan foto Marwan

Tapi sayangnya..warga kampung jadi tidak suka kue buatan Marwan lagi...
Terlalu banyak coklat lah, terlalu banyak keju lah...gak cocok dengan perut warga lokal yang lebih memilih Jokowi daripada si kumis #ehh

Tetapi pembeli lama hilang..datanglah pembeli baru..kue si Marwan laku lagi.
Jenis pembelinya juga beda karena rasa juga beda..ibarat t*l*k angin untuk orang pintar ini bin*ang t*edjoe untuk orang bejo..

Pertanyaannya...kok bissaa??
Jawabannya..kue si Marwan sudah terpengaruh banyak muatan lain..dimana pelanggan lamanya gak siap menerima perubahan yang signifikan..
tetapi pelanggan baru, yang kebetulan suka dengan tipe tipe kue yang baru ini pun mulai berdatangan..

-selesai...entah apa maksud cerita ini..awalnya sih mau bikin kelanjutan seiris kue..tp malah nyasar-nyasar..mudah-mudahan bisa tertangkap dengan seksama

note: foto mbak Farah Queen saya ambil dari sini yaaa..

Sunday, January 27, 2013

SEIRIS KUE

Seiris Kue..
yaa barang kali, benda ini lah yang pas untung menggambarkan kita, manusia

setiap manusia punya kue masing-masing..rasa, tekstur, dan hiasan...yang unik...yang ga akan sama...
bahan dasarnya berbeda, cara mengaduknya berbeda, kemasannya jg berbeda..

saat berinteraksi, manusia saling menawarkan kue miliknya..
masing-masing saling menawarkan dan mencoba..
ada yang cocok sehingga bisa berlanjut ke persahabatan, teman akrab, pacar, gank atau pasangan hidup..
ada yang sama sekali bertentangan..sehingga mustahil untuk dapat bersama

semakin sering bersama..kue yang tercipta juga menjadi semakin serupa..
inilah mengapa kadang kelakuan satu gank mirip-mirip..bahasan obrolannya sama, becandanya sama, ejekannya jg sama..

ya karena kadang mereka berasal dari jenis kue yang mirip..dan menjadi semakin mirip setelah bergaul lama..

ada juga yang pada awalnya tidak cocok menjadi cocok pada akhirnya..sebagaimna kebingungan seorang rekan kerja kepada keakraban saya dengan salah satu teman kuliah..karena hobi dan sifat yang jauh berbeda..jawaban saya pun cukup singkat untuk menjelaskannya..."lo mungkin perlu 1 tahun ospek jurusan buat bisa akrab sama dia"

-okehh...sekarang waktunya tidur..dah cukup ngoceh2 gak jelasnya

note: gambar kue saya ambil dari blog ini..numpang majang yak..kayaknya enak :P

Friday, January 11, 2013

448 hari yang lalu

448 hari yang lalu..
Terakhir kalinya saya mengisi blog ini..
 Pada saat itu sedang ramai2 kasus "yue-yue"...
Bocah cilik yang meninggal dibunuh oleh es balok yang berlogo hati di dalam jiwa manusia

21 october 2011, saat itu adalah hari-hari terakhir saya bekerja di Bakrie Tower lantai 23.

Banyak kisah..Sedih, suka, senang, panik...semua akan tetap tergores di dalam kenangan..
Cuma di kantor ini, saya bisa nonton IPL dari ruang rapat secara "LIVE"
Cuma di kantor ini, engineer macam saya betah lembur karena dapet tambahan taksi dan makan malam :p
Paling tidak yaaa sementara ini lah...Mungkin jika saya pindah lagi, akan ada kantor dengan suasana yang sama.

yappp ini baru pemanasan..semoga posting ini mengawali posting-posting berikutnya